Kisah Inspirasi
Kita seringkali mengeluhkan
kehidupan yang rumit, permasalahan yang datang silih Berganti, dan cobaan yang
terasa tidak ada Habisnya.
Anda mungkin merasa keputusan
tuhan tentang hidup ini tidak adil, Hanya segelintir orang yang beruntung,
tetapi tidak untuk Anda.
Saya akan mencoba membuka cakrawala
fikiran anda tentang bagaimana menghadapi segala kerumitan hidup dan kegalauan
anda melalui sebuah kisah penuh inspirasi.
Kisah dibawah ini menggambarkan
bahwa anda hanya perlu merubah sudut pandang anda, dan Meyakini segela keputusan
allah itulah yang terbaik.
Kemudian dengan gagah
menghadapi segala tantangan hidup dan menjalaninya dengan sebaik-baiknya.
Berikut Kisahnya :
Ketika aku masih kecil, waktu
itu ibuku sedang menyulam sehelai kain.
Aku yang sedang bermain di
lantai, melihat ke atas dan bertanya, apa yang ia lakukan..?
Ia menerangkan bahwa ia sedang
menyulam sesuatu di atas sehelai kain.
Tetapi aku memberitahu
kepadanya, bahwa yang kulihat dari bawah adalah benang yang ruwet.
Ibu dengan tersenyum
memandangiku dan berkata dengan lembut: "Anakku, lanjutkanlah
permainanmu, sementara ibu menyelesaikan sulaman ini; nanti setelah selesai,
kamu akan kupanggil dan kududukkan di atas pangkuan ibu dan kamu dapat melihat
sulaman ini dari atas.
"Aku heran, mengapa ibu
menggunakan benang hitam dan putih, begitu semrawut menurut pandanganku.
Beberapa saat kemudian, aku
mendengar suara ibu memanggil; "
Anakku, mari kesini, dan
duduklah di pangkuan ibu. "
Waktu aku lakukan itu, aku heran dan kagum melihat bunga-bunga yang indah, dengan latar belakang pemandangan matahari yang sedang terbit, sungguh indah sekali.
Waktu aku lakukan itu, aku heran dan kagum melihat bunga-bunga yang indah, dengan latar belakang pemandangan matahari yang sedang terbit, sungguh indah sekali.
Aku hampir tidak percaya
melihatnya, karena dari bawah yang aku lihat hanyalah benang-benang yang ruwet.
Kemudian ibu berkata:"Anakku,
dari bawah memang nampak ruwet dan kacau, tetapi engkau tidak menyadari bahwa
di atas kain ini sudah ada gambar yang direncanakan, sebuah pola, ibu hanya
mengikutinya.
Sekarang, dengan melihatnya
dari atas kamu dapat melihat keindahan dari apa yang ibu lakukan.
Sering selama bertahun-tahun,
aku melihat ke atas dan bertanya kepada Allah;
"Allah, apa yang Engkau lakukan? "Ia menjawab: "Aku sedang menyulam kehidupanmu." Dan aku membantah," Tetapi nampaknya hidup ini ruwet,
benang-benangnya banyak yang hitam, mengapa tidak semuanya memakai warna yang cerah?"
Kemudian Allah menjawab," Hambaku, kamu teruskan pekerjaanmu, dan Aku juga menyelesaikan pekerjaanKu di bumi ini. Satu saat nanti Aku akan memanggilmu ke sorga dan “mendudukkan kamu di pangkuanKu”, dan kamu akan melihat rencanaKu yang indah dari sisiKu." (fossei.org)
"Allah, apa yang Engkau lakukan? "Ia menjawab: "Aku sedang menyulam kehidupanmu." Dan aku membantah," Tetapi nampaknya hidup ini ruwet,
benang-benangnya banyak yang hitam, mengapa tidak semuanya memakai warna yang cerah?"
Kemudian Allah menjawab," Hambaku, kamu teruskan pekerjaanmu, dan Aku juga menyelesaikan pekerjaanKu di bumi ini. Satu saat nanti Aku akan memanggilmu ke sorga dan “mendudukkan kamu di pangkuanKu”, dan kamu akan melihat rencanaKu yang indah dari sisiKu." (fossei.org)
Allah adalah pencipta seluruh
ibu dan allah memiliki semua kasih sayangnya, di semua bagian dunia dan di semua masa hanya gambaran kecil kasih
sayang dan kebijaksanannya.
Yakinlah bahwa allah maha
sempurna atas segalanya.
Dialah pencipta segala
kecerdasan dan Kesempurnaan sistem kehidupan dilangit dan dibumi.
Allah sang pembuat sekenario
kehidupan yang tanpa cela dan multi sempurna.
Tak mungkin dia menciptakan
sesuatu tanpa memiliki makna dan Rencana dibelakangnya.
# Kekurangan pada dirimu adalah
alasan untuk menjadi lebih baik.
Seolah evolusi kehidupan seekor
ulat dari yang takberdaya menjadi kupu-kupu yang indah Luar Biasa.
# Rasa sakit adalah tempaan
untuk jiwamu agar menjadi lebih Kuat.
Seolah besi biasa menjadi
pedang yang kuat dan tajam.
#Kegagalan adalah ujian
sekolahmu agar berusaha lebih baik.
Seperti anak kecil yang sering
jatuh akan cepat bisa berjalan dan berlari, dibanding yang hanya diam.
#Ketidak adilan yang menimpamu
sebagai pelajaranmu untuk menyayangi orang lain seperti menyayangi dirimu
sendiri.
Seolah sang sultan al-fatih
yang membebaskan yerussalem tanpa menumpahkan darah dan tidak sedikitpun
berbuat zalim kepada orang yang sudah ditaklukkannya. Padahal sebelumnya
rakyatnya dizalimi luar biasa hingga penuh jenazah dan darah.
Allah akan memperhitungkan dan
membalas semua rasa sakitmu dan kebaikanmu dengan banyak karunia dan kebahagian
yang kekal di hari kemudian.
0 Response to "Kain Sulaman, Penghilang Galau…!!!"
Post a Comment