Nasibmu Kini..Harga Terus Merosot..Banyak Perusahaan Batu Bara Bangkrut…!!!

Nasibmu Kini..Harga Terus Merosot..Banyak Perusahaan Batu Bara Bangkrut…!!!

Sumber Ekonomi yang sempat menjadi primadona , begitu sangat melejit beberapa tahun, yang sudah menghasilkan banyak Milyarder baru, menciptakan daerah Otonomi baru, penopang tenaga kerja sangat besar, serta dampak ekonomi yang sangat luas khususnya daerah Kalimantan dan Sumatera, kini kondisinya sudah sangat memprihatinkan.

Banyak tempat pertambangan ditutup, pemutusan Karyawan besar-besaran, bangkrutnya Perusahaan- Perusaan besar, serta dampak Domino ekonomi daerah yang sangat luas,

Berkurangnya kemampuan daya beli masyarakat yang sebelumnya bekerja pada lingkungan ekonomi perusahaan Batu Bara, sangat berimbas terhadap pendapatan toko, Pasar serta pusat perbelanjaan lainnya. Inilah yang menimbulkan peningkatan ekonomi Indonesia melambat.

Berdasarkan harga batu bara acuan (HBA) yang dirilis Kementerian ESDM per 16 Juni 2016, harga batu bara kualitas baik atau kalori di 7.000 seperti jenis Gunung Bayan I masih dipatok di harga US$ 55,32/ton. Jauh di bawah harga saat booming batu bara di 2013 yang pernah mencapai US$ 90/ton

Harga batu bara belum juga menunjukkan tren perbaikan sejak awal tahun 2016. Kondisi ini membuat ribuan perusahaan batu bara di Kalimantan dan Sumatera, mengalami minus atau ongkos produksi lebih besar ketimbang penjualan, beberapa di antaranya sudah gulung tikar.

Wakil Ketua Umum Asosiasi Pertambangan Batu Bara Indonesia (APBI), Hendra Sinadia mengatakan, hampir semua perusahaan-perusahaan batu bara kecil telah berhenti berproduksi. 

"Tahun lalu saja sudah 70% dari 5.000 pemegang IUP tutup. Sekarang sudah naik lagi lebih besar lagi yang sudah minus bisa sampai 80% lebih karena yang kecil-kecil sudah setop, karena belum ada tanda perbaikan harga setelah semester kedua ini,", Minggu (31/7/2016). 

Sumber :detikFinance

x